UMAR BIN ABDUL AZIZ dikenal
sebagai yang adil dan melindungi rakyatnya. Berikut adalah salah satu bagian
cerita yang terjadi di era sang khalifah memerintah.
Satu hari, datanglah para amil
zakat kehadapan Amirul Mukminin Umar Bin Abdul Aziz. Maksud kedatangan mereka.
tidak lain untuk melaporkan sejumlah harta yang telah mereka berikan kepada
orang yang berhak menerimanya.
Kedatangan para amil zakat ini
ternyata juga disertai begitu banyaknya harta yang masih tersisa bersama mereka
melihat hal itu Amirul Mukminin kemudian langsung bertanya, “Kenapa tidak
kalian bagikan kepada para fakir miskin?”. Salah seorang dari mereka menjawab
pertanyaan sang khalifah, “Tidak ada lagi orang miskin di negeri Islam wahai
Amirul Mukminin”.
Mendengar jawaban ini, sang
khalifah tidak berpuas diri. “Kalau begitu, belilah dengan harta itu makanan
dan perlengkapan untuk para tentara kita” seru Umar.
“Tentara-tentara Islam sedang
menjelajahi dunia wahai khalifah, dan mereka Insya Allah
sudah mencukupi diri mereka sendiri”, sanggah para amil zakat.
sudah mencukupi diri mereka sendiri”, sanggah para amil zakat.
Jawaban itu tidak membuat membuat
Umar berdiam diri, “Nikahkanlah para pemuda!” perintahnya.
“Para pemuda yang ingin menikah telah kita nikahkan semua”. Jawab mereka.
Mendengar jawaban tersebut
kemudian berpikir sejenak. Setelah itu ia memerintahkan, “Kalau begitu berikan
harta ini kepada mereka orang yang mempunyai hutang, baik Muslim, Yahudi atau Nasrani,
agar mereka dapat melunasi hutangnya, dan juga berikan harta ini kepada para ulama”.
Setelah mendapat perintah itu,
tanpa sanggahan, maka berangkatlah para amil tersebut membagi-bagikan harta sesuai
dengan titah sang khalifah. Begitu selesai membagikan, para amil itu kemudian
kembali lagi. Dan ternyata harta zakat yang ada di tangan mereka masihlah
sangat banyak.
Melihat kenyataan ini, tanpa banyak
bertanya, Umar lantas memberi perintah kembali. “Wahai para amil, jika kalian
tidak tahu lagi kemana harus membagi harta zakat itu, maka belilah dengan harta
yang tersisa ini gandum. Lalu sebarkan gandum itu di puncak-puncak gunung, agar
tidak ada yang mengatakan bahwa burung kelaparan di negeri Islam”.
SUBHANALLAH! Sekarang mungkin
kita bertanya, “dimana engkau sekarang wahai Amirul Mukminin? Manusia-manusia
saat ini banyak yang kelaparan di negeri-negeri Islam!”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar